Platform 3DEXPERIENCE Dassault Systèmes Membantu Mempercepat  Produksi Kendaraan  Listrik di Indonesia

Ket. Foto (Kiri-Kanan) : Reinhard Sitorus, Director NSI; Yann Duguer, Transport & Mobility Industry Business Value Consultant, Dassault Systèmes; dan Patrick Adhiatmadja, Managing Director, Electrum.

 

Adopsi kendaraan listrik (electric vehicle/EV) menjadi salah satu alternative pemerintah dalam menargetkan untuk mencapai emisi nol bersih pada 2060. Oleh karena itu berbagai upaya ke arah itu terus dilakukan, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya factor lingkungan untuk menjaga visi keberlanjutan telah menjadi faktor penting dalam industri transportasi dan mobilitas.

Sebagai negara yang memiliki 133 juta sepeda motor, Indonesia menargetkan untuk menghadirkan 2 juta sepeda motor listrik di jalan di tahun 2025 ketika bertransisi dari kendaraan jenis internal combustion engine (ICE). Pemerintah telah mengumumkan subsidi Rp7 triliun (sekitar US$460 juta) untuk pembelian sepeda motor listrik hingga akhir tahun 2024 untuk mempercepat pangadopsian masal sepeda motor bebas emisi.

Dassault Systèmes , sebagai perusahaan software terkemuka dalam desain produk 3D memberikan solusi yang mendukung visi transportasi berkelanjutan ini. Perusahaan asal Prancis ini menawarkan platform 3DXPERIENCE kepada pasar kendaraan listrik Indonesia dengan menyediakan sumber tunggal untuk komunikasi, kolaborasi dan pertukaran data, serta memastikan alur kerja proses desain EV secara menyeluruh berjalan tanpa hambatan.

Dassault Systèmes membantu para produsen otomotif membuat desain EV dan rancangan mobil konvensional yang lebih efisien,  mendukung pemerintah dalam mencapai visinya untuk transportasi yang berkelanjutan.

Dassault Systèmes mengumumkan bahwa Electrum, startup kendaraan listrik  terdepan Indonesia, telah memilih platform 3DEXPERIENCE untuk mempercepat desain dan produksi seri pertama sepeda motor listrik Electrum, sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan pemanfaatan EV, sekaligus juga menampilkan kendaraan listrik produksi dalam negeri yang didesain menggunakan platform 3DXPERIENCE Dassault Systèmes tersebut.

Electrum adalah pelanggan EV Dassault Systèmes pertama di Indonesia. Dassault Systèmes fokus pada penyediaan keahlian teknologi dan industrinya bagi industri EV Indonesia dalam membantu transisi negara ini menuju transportasi rendah karbon berkelanjutan. 9 dari 10 startup EV mengandalkan solusi Dassault Systèmes – khususnya platform 3DEXPERIENCE dan aplikasi CATIA – untuk pengembangan virtual mereka.

Platform 3DEXPERIENCE di cloud memberikan sebuah platform teknologi kolaboratif bagi Electrum yang bisa mendukung proses komprehensif dari rekayasa sistem hingga rekayasa mekanis dan bentuk, sehingga mempercepat waktu pengembangan dan produksi. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan komunikasi, kolaborasi dan kontinuitas data dari setiap tahap rantai nilai.

“Sebagai sebuah startup ramping, platform 3DEXPERIENCE Dassault Systèmes di cloud memungkinkan kami untuk meningkatkan komunikasi, kolaborasi dan kontinuitas dari desain, hingga rekayasa dan proses manufaktur tanpa berinvestasi untuk sumber daya IT tambahan. Dengan adanya solusi ini, Electrum akan siap memenuhi ambisi Indonesia untuk menghadirkan dua juta sepeda motor listrik di jalan pada tahun 2025,” ucap Patrick Adhiatmadja, Managing Director, Electrum, Kamis ( 26/10/2023)

“Platform 3DEXPERIENCE memberikan sebuah solusi komprehensif yang mutakhir bagi  Electrum sehingga tim kami dapat berinovasi dan melakukan iterasi secara cepat dan efisien,” tambah Patrick.

Sementara itu, Josephine Ong, Managing Director, AP SOUTH, Dassault Systèmes mengatakan,  “Saat ini, pemain baru di bidang mobilitas harus memikirkan kembali cara mereka melakukan pendekatan terhadap desain dan rekayasa untuk kendaraan listrik roda dua. Ada banyak pertimbangan bagi startup seperti Electrum, mulai dari bentuk baterai hingga intake udara untuk sistem pendinginan.

“Melalui platform 3DEXPERIENCE kami dan desain kembaran dalam bentuk virtual (virtual twin), Electrum bisa mensimulasikan berbagai skenario di dunia virtual, seperti durabilitas dan kualitas baterai, sebelum implementasi di dunia nyata. Electrum siap mempercepat inovasi dan mencapai pertumbuhan berkelanjutan, ketahanan bisnis, melalui solusi-solusi kami,” ucap Josephine.

Hadir sebagai merek baru sepeda motor listrik yang dibuat oleh PT Energi Kreasi Bersama, Electrum tengah mengembangkan kemampuannya dalam R&D dan rekayasa, dan berharap bisa merampungkan fasilitas manufaktur berteknologi tingginya pada tahun 2024. Mengikuti rekomendasi reseller lokal Indonesia, PT Nusantara Secom Infotech (NSI), Electrum memutuskan untuk memanfaatkan pengalaman solusi industri “Electro Mobility Accelerator” dari Dassault Systèmes yang berbasis platform 3DEXPERIENCE di cloud.

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.