Pejabat Yang Hobi Berjudi di Singapura

EKSEKUTIF.id — Seorang pria bernama Rubens, memberi info lanjutan mengenai pejabat yang suka “bermain” ke Marina Bay Sand, sepanjang 2019.  “Bukan hoax, tapi kami  memang sering bertemu,” ujarnya membuka cerita.

Marina Bay Sand, merupakan salah satu tempat judi/casino paling besar dan aman di Singapura.

“Nama pejabatnya, apakah bupati atau gubernur, akan saya ungkap dalam waktu yang tepat. Kami sering bertemu di Marina Bay Send Singapura,” ujar pria itu.

Sang nara sumber menyebut sang pejabat biasa tampak menyimpan sisa uang atau ditambah uang pribadinya di tempat casino tersebut dengan memasuki sebuah ruangan.

“Terus terang, kami tidak tahu persis apa yang dilakukan pejabat di ruangan itu,” ujar si nara sumber.

“Saya saksinya. Kami masuk ruangan itu, sang pejabat menukar coin judi dan untuk menyimpan dana dalam jumlah relatif cukup besar sebagai deposit. Jadi nanti kita datang lagi  ke Marina Bay Sand  tinggal ambil itu deposit untuk bermain judi,” paparnya sebagai info dasar investigasi lanjutan.

Si nara sumber menjamin info yang diberikannya A1, bukan fitnah. “Kalau dikonformasi, mana ada yang mau mengaku,” ujar pria itu menantang sang pejabat untuk sumpah pocong atau buat pernyataan di atas AlQuran, jika mengaku tidak pernah ke sana.

PPATK sudah menelusuri transaksi keuangan kepala daerah yang diduga menempatkan dana yang signifikan dalam bentuk valuta asing dengan nominal setara Rp 50 miliar ke rekening kasino di luar negeri.

Pria ini menjelaskan, pihak casino menjamin kerahasiaan si penyetor deposit serta nominal jumlah uang yang ditaruh.

Nilai coin yang dipakai berjudi di Marina Bay Sand Singapura variatif,  tergantung pemainnya (penjudinya).

Seperti judi di casino pada umumnya, pejabat ini  juga memesan kartu khusus (kayak E-Toll utk pembayaran jalan tol di Indonesia) yang bisa diisi berapa pun. Dan semacam itulah yang dipakai si pejabat itu untuk berjudi.

Permainan judi di Marina Bay Sand Singapura ada Roullete, Baccarat,  Blackjack, Sicbo,  Slot Machine.

Walau tak menyebut nama, pria ini berani menyebut bahwa sekelompok mahasiswa dan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) sudah paham, mengenai sang pejabat yang hobi pelesiran ke Singapura untuk berjudi.

“Ia suka bergaya ala coboy. Terutama ketika pelesiran ke Singapura. Dengan mengenakan pakaian casual, baju lengan panjang dilipat di bagian lengan, celana jins dan sepatu runner (sepatu sneaker),” ujar nara sumber itu mengungkap.

Jika pergi ke Singapura menggunakan kapal laut dari Bintan, tak lama sekitar satu jam,  ekspres.

“Detilnya, pejabat itu ke Singapura bisa dicek di imigrasi Bintan dan Batam secara online,” ujarnya berjanji memberi info lanjutan dengan detil dan info yang berjibun.

Ini kejadian sebelum wabah virus corona menyengat pariwisata Singapura.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.