Bangkalan Menembus Pasar Global: Ekspor Perdana Ubi-Ubian Resmi Dimulai

EKSEKUTIF.com —  Bangkalan Menembus Pasar Global: Ekspor Perdana Ubi-Ubian Resmi Dimulai

Kabupaten Bangkalan mencetak tonggak sejarah baru dengan mengawali ekspor perdana komoditas ubi-ubian ke pasar internasional.

Acara bersejarah ini berlangsung di Sentra IKM Bangkalan pada Jumat, 7 Februari 2025, menandai keberhasilan petani lokal dalam menjangkau pasar global.

Berbagai jenis ubi unggulan seperti Ubi Jepun, Ubi Ungu, Ubi Golden, Ubi Cilembu, serta Baby Potato secara resmi dikirim ke luar negeri melalui pelepasan truk kontainer yang dipimpin oleh Pj. Bupati Bangkalan, Dr. Arief M. Edie, M.Si.

Turut hadir dalam momen ini perwakilan PT. Sinergy Fresh Indonesia, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Kamar Dagang Indonesia, serta kelompok tani setempat.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Bangkalan menegaskan bahwa ekspor ini menjadi tonggak penting bagi sektor pertanian di daerahnya.

“Langkah ini merupakan pencapaian besar bagi para petani Bangkalan. Dengan keberhasilan ekspor ini, kita membuktikan bahwa produk pertanian lokal memiliki daya saing dan kualitas yang mampu menembus pasar internasional,” ungkapnya.

Ia juga mengapresiasi kerja sama erat antara pemerintah daerah, pengusaha, dan para petani dalam mewujudkan ekspor perdana ini.

Keberhasilan ini disebutnya sebagai bukti nyata bahwa sinergi antar pihak dapat menghasilkan manfaat ekonomi yang luas bagi masyarakat.

Dengan lahan pertanian seluas 3 hektare di Bang Jani Bangkalan yang menghasilkan produktivitas mencapai 15 ton per hektare, produksi ubi-ubian di Bangkalan diproyeksikan mampu memenuhi permintaan ekspor sebanyak 2–3 kontainer per bulan.

Potensi ini membuka peluang besar bagi petani lokal untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

Lebih jauh, Pj. Bupati Bangkalan menekankan bahwa penguatan sektor pertanian akan terus menjadi prioritas utama pemerintah daerah.

Pada tahun 2025, Kabupaten Bangkalan telah menetapkan target panen padi seluas 74.000 hektare sebagai bagian dari upaya swasembada pangan dan penguatan ketahanan pangan daerah.

Keberhasilan ekspor perdana ubi-ubian ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi petani lain untuk terus mengembangkan usaha pertanian mereka.

Dengan komitmen bersama, sektor pertanian Kabupaten Bangkalan dapat berkembang lebih pesat dan memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses