EKSEKUTIF.com — PECAH! Lari Antargeng Dafam Semarang Fun Run 6K
Fun Run Lari Antar Geng merupakan konsep lomba lari kelompok, atau secara geng atau grup dengan mewajibkan setiap grup untuk start dan finish secara bersamaan.
Tujuannya menciptakan rasa kebersamaan pada acara lari yang seru dan kompak. Ratusan peserta ambil bagian dalam Fun Run 6K Dafam Hotel Semarang di Jawa Tengah, Minggu (28/7/2024).
Sesuai tema yang diangkat, peserta tidak hanya mengejar finis secara perorangan layaknya lomba lari pada umumnya, melainkan juga dituntut untuk mencapai garis akhir secara berkelompok.
Tak pelak, acara itu pun sukses menarik minat sejumlah komunitas pelari yang ada di ibu kota Jawa Tengah.
General Manager Dafam Hotel Semarang, Muh Roy Amazon mengatakan, ide untuk meluncurkan “Lari Antargeng” tersebut pada mulanya sempat menuai respons dari komunitas pelari di kota itu.
“Mereka mengatakan lari itu lomba antarindividu, bukan antarkelompok. Tapi setelah kami menjelaskan konsepnya, mereka akhirnya menerima,” kata dia, akhir pekan ini.
Menurut dia, dalam event kali ini, yang dinilai bukan hanya kemampuan perorangan para peserta, melainkan juga kekompakan mereka bersama “geng” masing-masing.
Akhirnya, jadilah kompetisi lari hari ini diikuti beragam komunitas di Semarang, mulai dari klub pesepeda hingga kelompok “sarungan”.
Minggu pagi, sekitar 400 orang berkumpul di depan lobi hotel. Sebelum lomba, mereka secara kompak menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Begitu bendera diangkat sebagai tanda lomba telah dimulai, para peserta langsung memacu langkah sesuai rute yang ditentukan.
Meski panitia telah menyediakan jersey untuk dipakai saat lari, peserta tetap dibebaskan mengenakan kostum sesuai tema yang ingin mereka tampilkan.
Karena itu, tidak perlu heran jika ada pelari yang berpakaian seperti penyihir, atau bahkan mendandani diri layaknya jin seperti dalam film Aladdin.
Para pelari menempuh rute sejauh 6 km, dimulai dari hotel, rute menuju Stasiun Poncol, Taman Nol Kilometer, Jalan Thamrin, Tugumuda, lalu kembali lagi ke hotel.
Setelah mencapai finis, peserta tidak hanya memperoleh medali tetapi berkesempatan memenangkan berbagai hadiah menarik.
Roy mengatakan, selama ini setiap mendengar kata “geng”, yang terlintas dalam kepala orang-orang umumnya adalah hal-hal yang berkonotasi negatif, seperti geng bermotor.
Padahal, istilah itu tidak melulu diartikan demikian. Karenanya, lewat fun run kali ini, Dafam ingin membawa geng-geng di Semarang ke hal yang baik, yaitu lomba lari.
Ini sudah kali keempat Dafam Hotel Semarang mengadakan fun run.
Tiga yang digelar sebelumnya pun mengusung tema yang unik, yaitu “Kawin Lari” pada Februari 2023, “Lari dari Kenyataan” pada Juni 2023″, dan “Dikejar Gatotkaca” pada Oktober lalu.
Namun sangat disayangkan, event Lari unik ke-4 ini menjadi event lari terakhir yang digelar hotel dibawah naungan ARTOTEL GROUP.
“Kami lihat sudah banyak hotel lain yang menggelar acara serupa. Jadi kami putuskan untuk tidak bikin event lari lagi,” jelas Roy.
“Tapi jangan khawatir, Hotel Dafam Semarang akan selalu gelar acara unik. Tunggu saja kejutan event berikut!” tutupnya.