Kara Brides Magical Reveries Mini Wedding Expo

SUASANA di mini wedding expo bertajuk "Magical Reveries" di Aston Kartika Grogol Jakbar.

EKSEKUTIF.com — KARA BRIDES
Magical Reveries Mini Wedding Expo

Guna memperingati hari kemerdekaan RI ke-79, Kara Brides menggelar mini wedding expo bekerjasama dengan puluhan vendor kebutuhan pernikahan.

Semua itu guna menstimulasi perkembangan usaha di bidang hospitality terutama berkaitan dengan kebutuhan pernikahan. Momen istimewa itu berlokasi di Hotel Aston Kartika Grogol, Jakarta Barat.

Mengusung judul “Magical Reveries Mini Wedding Expo,” Kara Brides memberikan beragam promosi heboh dan hadiah.

Grand Prize undian berupa perhiasan berlian, Doorprize staycation hotel Bintang 4, elektronik, party dress. Promo pembelian paket BOGO, paket all in, paket gaun, paket foto & video dan banyak lagi promosi menarik lainnya.

Acara berlangsung selama dua hari, 17-18 Agustus 2024.

Pada pembukaan di hari pertama, 17 Agustus 2024, diawali seremonial upacara kemerdekaan diikuti berbagai ragam perlombaan, talkshow seputar pernikahan dan pentingnya kesehatan pra nikah.

Hari kedua, Minggu, 18 Agustus 2024,  merupakan puncak dari mini wedding expo ini kala menampilkan cabaret theatrical tiga pagelaran gaun wedding yang bakal menjadi trend di 2025.

Acara yang bersifat tanpa tiket masuk ini memungkinkan tamu pengunjung cukup datang saja ke acara ini dan mereka tetap akan dimanjakan.

Artinya, akan mengalami real ambience dari pernikahan berikut dekorasi dan kebutuhan nikahan lengkap dan juga pilihan vendor-vendor yang terbaik di bidangnya.

Dita Celine atau Ida Ayu Dhita selaku founder dan designer dari brand Dita Celine dan Kara Brides hadir memberi wadah untuk semua vendor-vendor agar dapat kolaborasi bangun dan menopang kelangsungan bisnis kebutuhan pernikahan yang sempat lesu atau menurun pasca covid.

“Vendor-vendor yang dijumpai di event ini tentunya diawali oleh Kara Brides yang fokus ke penyediakan jasa dan perlengkapan pernikahan.”

“Lalu ada vendor venue, dekor, F&B, bridal, MUA, foto & video, WO (wedding organizer), hiburan (entertainment), liputan, wedding car, wedding cake, wedding shoes, family gown, suit (stelan jas), dan banyak lagi. Klien pun diberi kebebasan untuk membeli satu paket atau pun per satuan item.

Sedangkan pada hari kedua, terdapat pertunjukan cabaret theatrical pada pagelaran gaun pengantin yang menjadi tren di tahun 2025.

Ada sekitar 24 gaun pengantin yang dihadirkan oleh founder dan fashion designer Dita Celine dengan tema ‘Royal Enchantment’.

“Kita buat temanya pun magical dan kenapa Royal Enchantment sebab gaun yang aku desain itu kebanyakan ukuran gede-gede, ada ball gown, terus juga heboh heboh.”

“Makanya jadinya seperti enchantment atau “kesengsem” alias benar-benar memikat,” aku Dita Celine di Hotel Aston Kartika Grogol, Jakarta Barat, Minggu (18/8/2024).

Dita Celine, Founder KARA Brides & Wedding.

Dari 24 gaun pengantin yang dihadirkan, Dita Celine membaginya menjadi tiga sequence atau bagian.
Bagian pertama, Dita Celine menggabungkan budaya Indonesia dan China dengan sentuhan traditional modern.

“Jadi aku menghadirkan 24 gaun hari ini. Itu dibagi ke tiga. Sequence 1 itu lebih ke Chinese look dan ke Indonesian look. Itu kultur-nya Indonesia dan kultur Chinese. Malah ada yang pakai gambaran-gambaran tradisional pada kebayanya,” jelas Dita tentang sekuens satu.

Konsep yang “out of the box” dihadirkan Dita Celine pada pertunjukkan bagian kedua.
Dia menghadirkan gaun-gaun dengan konsep negeri dongeng yang seksi.

“Terus untuk sekuens keduanya aku ambilnya kayak fairy tale gitu loh. Ala-ala Cinderella juga inspirasinya. Terus ada seksi seksinya. Jadi yang di luar dari ball gown yang biasa,” ujarnya.

Sedangkan pada bagian ketiga, Dita Celine menghadirkan gaun pengantin bercorak bling-bling. Konsep ini menawarkan kesan heboh dan mewah dari sebuah pernikahan yang hanya digelar sekali seumur hidup.

“Nah untuk sequence ketiga itu semuanya isinya itu bling-bling ball gown. Pertimbangannya itu karena wedding kan idealnya satu kali saja seumur hidup.”

“Di wedding itu tentu perempuan mengenakan Wedding Ball Gow. Jadi kapan lagi cewek itu mau memakai ball gown itu, sekali seumur hidup, jadi harus keren dan bagus optimal,” ujar Dita tentang filosofi yang mendasari mewahnya dan indahnya suatu wedding gown yang dikenakan pengantin perempuan saat dia menikah.

  • https://www.hariankami.com/profile-kami/23613374042/majalah-eksekutif-meliput-kara-brides-magical-reveries-mini-wedding-expo
Dita Celine dan Vicky Prasetyo (klien) jumpa media usai pagelaran.

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.